Kamis, 30 September 2021

MTsN 4 Pasaman Gelar Sosialisasi Pelaksanaan Vaksinasi Remaja Untuk Siswa



Bonjol--Humas MTsN 4 Pasaman  menyelenggarakan Sosialisasi Pelaksanaan Vaksinasi Covid 19 untuk siswa melalui orang tua siswa, kamis (30/9) bertempat di aula MTsN 4 Pasaman
. Hal ini sesuai dengan SE Bupati Pasaman No.421/1946/DIKDAS-DISDIKBUD/2021 tentang pelaksanaan vaksinasi covid-19 untuk remaja. Pada kegiatan sosialisasi vaksinasi itu hadir Kapolsek Bonjol, dokter Puskesmas Bonjol, komite madrasah, serta orang tua siswa MTsN 4 Pasaman yang akan mengikuti kegiatan sosialisasi.

Dokter Rapidah yang bertugas di kecamatan Bonjol menyampaikan bahwa Tujuan vaksin diantaranya mencegah penularan, mengurangi angka kematian, membentuk imunitas kelompok (herd immunity), melindungi kelompok yang tidak bisa divaksin karena faktor usia yang sudah renta atau riwayat penyakit bawaan, kelancaran masalah sosial ekonomi, serta termasuk persiapan untuk pembelajaran tatap muka. Anak-anak usia 12-17 (usia remaja)  divaksin agar bisa terbentuk herd immunity. 

Lebih lanjut Dokter Rapidah menjelaskan bahwa vaksinasi harus melewati serangkaian prosedur vaksin yang dimulai dari pendaftaran, scranning oleh tim medis, pelaksanaan vaksin, dan kegiatan observasi. Vaksin dilakukan sebanyak dua kali, dengan jarak antara vaksin 1 dan kedua selama lebih kurang 28 hari. 

Lebih lanjut, Dokter Rapidah menambahkan yang harus dipersiapkan anak untuk vaksin yaitu tidur yang cukup dan kondisi badan dalam keadaan sehat. Kekebalan tubuh setelah vaksin akan terbentuk setelah satu bulan kemudian.


Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj. Raflis juga menambahkan alasan sosialisasi dilakukan terlebih dahulu kepada orang tua siswa karena pelaksanaan vaksinasi harus berdasarkan izin yang telah diberikan oleh orang tua. 

"Dengan menghadirkan orang tua pada kegiatan sosialisasi ini, kita berharap informasi seputar mengenai vaksinasi diterima oleh orang tua sama isinya. Kita hadirkan juga bapak Kapolsek dan Tim medis serta komite guna menyeragamkan konsep vaksinasi yang banyak beredar dan bahkan kerap terdengar simpang siur" ujarnya.


Rabu, 29 September 2021

Tindak Lanjut Kegiatan Supervisi Akademik, Sebagai Upaya Perbaikan Kualitas Pembelajaran

 


Bonjol--Humas Tindak lanjut dari sebuah program supervisi perlu dilaksanakan, karena melalui kegiatan tindak lanjut inilah pelaksanaan supervisi, kelemahan yang ditemukan, serta upaya perbaikan perlu dibahas guna meningkatkan kualitas pembelajaran ke depannya. Begitu juga dengan kegiatan supervisi yang telah dilakukan di MTsN 4 Pasaman, Rabu (29/9) atas nama guru Yulia Oktarina. Setelah pelaksanaan supervisi, langsung dibahas tindak lanjut oleh kepala madrasah, Hj. Raflis.

Setelah melaksanakan kegiatan supervisi, Yulia Oktarina bersama Hj. Raflis membahas mengenai keterlaksanaan kegiatan supervisi yang telah dilaksanakan. Ada beberapa poin penting yang dibahas saat kegiatan tindak lanjut itu.

"Perlu kita pahami kembali bahwa pembelajaran abad 21 merujuk kepada keaktifan siswa. Orientasi pembelajaran adalah student centered dengan guru hanya sebagai fasilitator. Pembelajaran harus terfokus pada siswa dengan menerapkan berbagai model dan metode pembelajaran seperti Inquiry dan discovery learning, problem based learning, serta project based learning" jelasnya.

Lebih lanjut, Hj. Raflis kembali menguatkan bahwa untuk media Yulia Oktarina sudah menggunakan video pembelajaran. Hanya saja, sebagai tambahan video pembelajaran yang ditampilkan adalah video yang merangsang keaktifan siswa dalam kegiatan pembelajaran. (Arya)


MTsN 4 Pasaman Mulai Laksanakan Kegiatan supervisi Akademik

 


Bonjol--Humas Supervisi merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan oleh seorang guru dalam melaksanakan profesinya sebagai guru. Tujuan supervisi adalah untuk mengetahui atau mengevaluasi proses pembelajaran yang dilakukan oleh seorang guru serta untuk mengetahui kualitas guru dalam mengajar sehingga dapat meningkatkan kualitas dalam pembelajaran.  Oleh sebab itu, Kepala MTsN 4 Pasaman Hj. Raflis melaksanakan supervisi kepada setiap guru bidang studi seperti yang terlihat hari ini, Rabu (29/9).

Supervisi hari ini dilaksanakan di kelas VII.1 dengan guru bidang studi Bahasa Inggris, Yulia Oktarina. Adapun yang bertindak sebagai supervisor adalah Kepala MTsN 4 Pasaman sendiri, Hj. Raflis bersama wakamad bidang kurikulum, Amril. Karena masih berada dalam situasi pandemi, kondisi pembelajaran tentu saja mewajibkan guru dan siswa menggunakan masker dan harus menjaga jarak. Adapun materi yang diajarkan dalam kegiatan supervisi kali ini adalah "Menentukan Nama Hari dan Bulan".

Saat kegiatan supervisi kelas, semua guru bebas menggunakan media pembelajaran yang sesuai berdasarkan karakteristik materi yang diajarkan. Meski demikian, setiap guru yang akan disupervisi serta supervisor diharapkan terlebih dahulu memahami instrumen supervisi baik dari segi perencanaan maupun pelaksanaan. Instrumen perencanaan pada umumnya berkaitan dengan rencana pelaksanaan pembelajaran, sementara untuk instrumen pelaksanaan adalah aktivitas guru di dalam kelas saat mengajar, mulai dari kegiatan membuka sampai menutup kegiatan pembelajaran.

Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj. Raflis menyampaikan kepada semua guru bidang studi agar terlebih dahulu mempersiapkan diri, baik dari segi administrasi maupun kesiapan mental saat mengajar di dalam kelas.

"Tidak perlu merasa grogi saat dinilai. Bersikap alamiah saja sebagaimana pembelajaran seperti biasa. Kemudian gunakan media dan strategi pembelajaran yang membuat anak menjadi aktif, sehingga guru bertindak sebagai fasilitator dan mengarahkan kegiatan pembelajaran. Sebab, di dalam kelas guru adalah nakhkodanya. Kemana kapal yang berisi siswa akan dibawa berlayar, tergantung bagaimana cara nakhkodanya mengarahkan. Bagaimanapun juga, hakikat dari supervisi ini adalah bahan evaluasi untuk guru tentang kompetensinya, sehingga diharapkan ke depan guru-guru yan telah disupervisi ini mampu meningkatkan kualitas dalam pembelajaran" urainya menjelaskan. (arya)

Perdana di Supervisi, Yulia Oktarina Tampil Ceria dan Penuh Semangat


Bonjol--Humas Salah satu cara untuk memetakan kemampuan dan kinerja guru sebagai seorang pendidik adalah dengan pelaksanaan supervisi akademik. Seperti yang dilaksanakan di MTsN 4 Pasaman, Rabu (29/9) Tim Supervisi melaksanakan pemantauan selama pembelajaran terhadap Guru Bahasa Inggris, Yulia Oktarina.

Bertindak sebagai Ketua Tim Supervisi, Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj. Raflis bersama wakil yang telah di SK kan sebagai anggota Tim, Amril melaksanakan proses supervisi di kelas VII.1  Meski tampil perdana dalam kegiatan supervisi akademik, Yulia Oktarina tidak terlihat tegang dan mampu menguasai kelas dengan baik.

Demikian juga dengan siswa kelas VII.1. Mereka tetap santai mengikuti pembelajaran tanpa terganggu dengan kehadiran Tim Supervisi di dalam kelas. Selama pembelajaran, guru yang biasa disapa Miss Rina itu menggunakan media pembelajaran berupa infocus, laptop, dan slide power point. Disamping itu miss Rina juga membawa media lain berupa jam dinding.

Ditemui usai pelaksanaan supervisi, Hj Raflis menyampaikan bahwa kegiatan itu bertujuan untuk mengukur dan memetakan kemampuan guru sebagai pendidik.

"Pelaksanaan supervisi ini dilaksanakan 2 kali dalam setahun, dan harus berkesinambungan. Setiap guru harus siap disupervisi dan mengumpulkan RPP pembelajaran hari itu. Supervisi ini kita rekam dan arsipkan untuk proses evaluasi guru yang bersangkutan nantinya," paparnya.

Dikatakan Raflis, kegiatan supervisi akademik ini melalui tahap perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi dan tindak lanjut. Pada kegiatan evaluasi dan tindak lanjut, kepala madrasah bersama guru yang telah disupervisi akan membahas mengenai pelaksanaan kegiatan supervisi serta upaya-upaya perbaikan yang perlu diklaksanakan guna peningkatan mutu dan kualitas pembelajaran ke depannya. (arya)

Selasa, 28 September 2021

Guru MTsN 4 Pasaman Ikuti MGMP Bahasa Inggris Tingkat Sumbar Secara Virtual

 


Bonjol--Humas Salah satu cara peningkatan kompetensi guru bisa dengan mengikuti kegiatan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran). Kegiatan MGMP ini bisa digelar secara tatap muka ataupun tatap mata (virtual). Seperti yang dilakoni oleh salah seorang guru Bahasa Inggris MTsN 4 Pasaman, Yulia Oktarina pada Selasa (28/9).

Kegiatan MGMP virtual yang diikuti Yulia Oktarina meliputi ruang lingkup daerah Sumatera Barat yang diketuai oleh Yenti Gusmira Guru Bahasa Inggris MTsN Bukittinggi. Pada kegiatan pertemuan itu, dibahas materi pembuatan video pembelajaran menggunakan Bandicam. Bertindak sebagai narasumber adalah anggota MGMP sendiri, Supriyanto. 

Kegiatan MGMP virtual itu diikuti oleh 48 orang guru bahasa Inggris sesumatera barat. Pada setiap kegiatan, masing-masing peserta berkesempatan untuk berbagi ilmu dan menjadi narasumber dalam setiap kegiatan.

Hasil dari kegiatan MGMP ini diharapkan dapat digunakan secara langsung oleh guru mata pelajaran saat melaksanakan kegiatan pembelajaran di dalam kelas. 

Kepala MTsN 4 Pasaman, memberi dukungan penuh terhadap setiap guru yang mengikuti kegiatan pengembangan diri berupa kegiatan MGMP.

"Madrasah tidak bisa memfasilitasi setiap guru untuk mengikuti Diklat dan lokakarya. Diharapkan melalui kegiatan MGMP ini, setiap guru mampu meningkatkan dan mengupgrade kompetensinya guna memaksimalkan kegiatan pembelajaran. Guru-guru seperti inilah yang mampu menjadi visioner dalam peningkatan kualitas dan mutu madrasah. Kita berharap, semua guru dapat kiranya mengikuti kegiatan MGMP ini" jelas Hj. Raflis (Arya)

Sabtu, 25 September 2021

Olahraga Sehat Ala Guru dan Pegawai MTsN 4 Pasaman

 




Bonjol--Humas Program Sabtu sehat MTsN 4 Pasaman bukan hanya untuk siswa madrasah saja, namun juga untuk guru dan pegawai madrasah. Karena sudah mengenakan seragam olahraga, para guru MTsN 4 Pasaman kerap melakukan kegiatan olahraga, terutama tenis meja. Seperti yang terlihat hari Sabtu, (25/9).

Kegiatan tenis meja ini dilakoni oleh guru dan pegawai tak hanya sekadar bagian olahraga saja, namun juga sebagai ajang persiapan untuk HAB kemenag setiap tahun. Apalagi sejak merebaknya pandemi Corona setahun belakangan. Ditambah pembelajaran berlangsung secara BDR (Belajar Dari Rumah). Kegiatan olahraga ini memang lebih instens dilakukan dalam mengisi waktu luang. Kaur Tu, Erison menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan pada hari Sabtu dan setelah pembelajaran berakhir. 

Kepala MTsN 4 Pasaman Hj. Raflis, mendukung kegiatan olahraga yang digelar oleh guru dan pegawai MTsN 4 Pasaman. 

"Olahraga tak hanya menyehatkan badan saja. Tapi juga membantu merelaxkan psikologis. Berolahraga itu mendatangkan kegembiraan. Jadi sudah sepantasnya kita memanfaatkan waktu luang di sela-sela aktivitas pembelajaran dengan kegiatan berolahraga" ujarnya menjelaskan. (Arya)


Kamis, 23 September 2021

Dharma Wanita MTsN 4 Pasaman Ikuti Kegiatan DWP Bulanan

 


Bonjol--Humas Dharma Wanita (DW) sabagai organisasi kemasyarakatan yang menghimpun dan membina Aparatur Sipil Negara (ASN) perempuan maupun istri ASN dengan kegiatan yang bergerak dalam bidang pendidikan, ekonomi dan sosial budaya dengan tujuan organisasi memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan, serta menambah pengetahuan dengan menjalin hubungan kerjasama serta mewujudkan kesejahteraan anggota dan keluarganya melalui peningkatan kualitas sumber daya anggota. MTsN 4 Pasaman sendiri mempunyai kelompok DW yang diketuai langsung oleh Kepala Madrasah, Hj. Raflis. MTsN 4 Pasaman pun turut serta berpartisipasi dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan DWP Kemenag Pasaman, seperti yang terlihat hari ini, Kamis (23/9). Bertempat di aula kemenag Pasaman, Hj. Raflis bersama dua anggota DW MTsN 4 Pasaman Resti Novelina dan Ermayenni, mengikuti kegiatan DWP Bulanan.

Pertemuan bulanan ini sekaligus menjadi ajang silaturrahmi antara ketua DWP Kemenag Pasaman yang baru Srinanda Gusman Piliang dengan seluruh anggota DW dari berbagai satker di bawah naungan kemenag Pasaman. Hj. Raflis berharap, DW dari MTsN 4 Pasaman juga bisa berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan yang nantinya akan digelar oleh DWP Kemenag Pasaman.

"Kita tahu masing-masing anggota DW MTsN 4 Pasaman punya kesibukan yang berbeda-beda. Tapi kita juga berharap bahwa anggota DW akan dapat aktif dan bisa mengikuti setiap program yang akan dijalankan nantinya. Karena, melalui pertemuan bulanan DWP ini, banyak hal-hal positif dan bermanfaat yang bisa kita dapat serta dibagi nantinya. Kita bisa saling sharing, berbagi pengalaman, serta yang terpenting menjaga silaturrahmi." ungkap Hj. Raflis.

Lebih lanjut, Hj. Raflis juga menguatkan kembali pesan ketua DWP Kemenag untuk senantiasa selalu menjaga kekompakan dan saling bekerja sama.  Selain itu, anggota DW khususnya dari MTsN 4 Pasaman dapat mengikuti kegiatan dengan baik, ikhlas serta tidak merasa terpaksa agar bernilai ibadah nantinya. (Arya)


Optimalisasi PTMT, MTsN 4 Pasaman Siap Sukseskan Program Vaksinasi Untuk Remaja


 Bonjol--Humas Menindaklanjuti SE Bupati Pasaman No.421/1946/DIKDAS-DISDIKBUD/2021 tentang pelaksanaan vaksinasi covid-19 terhadap peserta didik usia 12-17 tahun pada satuan pendidikan SMP/sederajat dan SMA/sederajat di wilayah kabupaten Pasaman, MTsN 4 Pasaman pun segera mengeluarkan surat himbauan vaksinasi covid-19 bagi siswa madrasah dengan mengirimkan undangan vaksinasi kepada siswa, Selasa (22/9). Sebelumnya siswa MTsN 4 Pasaman sendiri sudah mendapatkan sosialisasi tentang vaksinasi covid-19 yang digelar secara online. 

Himbauan untuk pelaksanaan vaksinasi ini harus diketahui dan wajib ditandatangani oleh orang tua siswa. Kepala MTsN 4 Pasaman, Raflis menyampaikan bahwa vaksinasi covid-19 ini sebagai salah satu bentuk ikhtiar yang juga bisa dilakukan oleh warga madrasah dalam memutus penyebaran rantai covid-19 pada lingkungan satuan pendidikan , khususnya. Tak hanya itu, vaksinasi covid-19 bagi siswa yang berusia 12-17 tahun ini juga sebagai salah satu bentuk dukungan yang dilakukan oleh MTsN 4 Pasaman dalam menyukseskan program pemerintah guna bisa terselenggaranya pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) secara lebih optimal. Dan di daerah Pasaman sendiri, sudah ada beberapa sekolah dan madrasah yang telah menggelar kegiatan vaksinasi untuk remaja ini. 

"Kegiatan vaksinasi untuk remaja ini merupakan salah satu bentuk dukungan pihak madrasah terhadap program pemerintah daerah seiring SE yang telah dikeluarkan oleh Bupati Pasaman. Kita berharap, vaksinasi bagi siswa MTsN 4 Pasaman bisa memaksimalkan kegiatan pembelajaran tatap muka meski digelar secara terbatas" jelas Raflis.

Lebih lanjut dijelaskan Raflis, bahwa vaksinasi ini dilakukan hanya kepada siswa yang telah mendapatkan izin dari orang tua. 

"Siswa yang akan divaksin adalah mereka yang telah mendapatkan izin dari orang tua melalui surat pernyataan bermaterai yang telah ditandatangani. Bagi orang tua yang belum memberi izin, tentu saja kegiatan vaksinasi ini belum bisa dilakukan kepada siswa bersangkutan. Tapi pihak madrasah berharap, siswa yang memang dalam kondisi sehat dan tidak menderita penyakit kormobid,  sebaiknya mendapatkan vaksinasi. Namun jika masih ada orang tua yang belum memberikan izin, harus mencantumkan alasan yang jelas sebagai salah satu referensi juga bagi pihak madrasah nantinya dalam menyampaikan laporan tindak lanjut" tandasnya. (Arya)

Otimalisasi PTMT, MTsN 4 Pasaman Siap Sukseskan Program Vaksinasi Untuk Remaja



Bonjol--Humas Menindaklanjuti SE Bupati Pasaman No.421/1946/DIKDAS-DISDIKBUD/2021 tentang pelaksanaan vaksinasi covid-19 terhadap peserta didik usia 12-17 tahun pada satuan pendidikan SMP/sederajat dan SMA/sederajat di wilayah kabupaten Pasaman, MTsN 4 Pasaman pun segera mengeluarkan surat himbauan vaksinasi covid-19 bagi siswa madrasah dengan mengirimkan undangan vaksinasi kepada siswa, Selasa (22/9). Sebelumnya siswa MTsN 4 Pasaman sendiri sudah mendapatkan sosialisasi tentang vaksinasi covid-19 yang digelar secara online. 

Himbauan untuk pelaksanaan vaksinasi ini harus diketahui dan wajib ditandatangani oleh orang tua siswa. Kepala MTsN 4 Pasaman, Raflis menyampaikan bahwa vaksinasi covid-19 ini sebagai salah satu bentuk ikhtiar yang juga bisa dilakukan oleh warga madrasah dalam memutus penyebaran rantai covid-19 pada lingkungan satuan pendidikan , khususnya. Tak hanya itu, vaksinasi covid-19 bagi siswa yang berusia 12-17 tahun ini juga sebagai salah satu bentuk dukungan yang dilakukan oleh MTsN 4 Pasaman dalam menyukseskan program pemerintah guna bisa terselenggaranya pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) secara lebih optimal. Dan di daerah Pasaman sendiri, sudah ada beberapa sekolah dan madrasah yang telah menggelar kegiatan vaksinasi untuk remaja ini. 

"Kegiatan vaksinasi untuk remaja ini merupakan salah satu bentuk dukungan pihak madrasah terhadap program pemerintah daerah seiring SE yang telah dikeluarkan oleh Bupati Pasaman. Kita berharap, vaksinasi bagi siswa MTsN 4 Pasaman bisa memaksimalkan kegiatan pembelajaran tatap muka meski digelar secara terbatas" jelas Raflis.

Lebih lanjut dijelaskan Raflis, bahwa vaksinasi ini dilakukan hanya kepada siswa yang telah mendapatkan izin dari orang tua. 

"Siswa yang akan divaksin adalah mereka yang telah mendapatkan izin dari orang tua melalui surat pernyataan bermaterai yang telah ditandatangani. Bagi orang tua yang belum memberi izin, tentu saja kegiatan vaksinasi ini belum bisa dilakukan kepada siswa bersangkutan. Tapi pihak madrasah berharap, siswa yang memang dalam kondisi sehat dan tidak menderita penyakit kormobid,  sebaiknya mendapatkan vaksinasi. Namun jika masih ada orang tua yang belum memberikan izin, harus mencantumkan alasan yang jelas sebagai salah satu referensi juga bagi pihak madrasah nantinya dalam menyampaikan laporan tindak lanjut" tandasnya. (Arya)

Rabu, 22 September 2021

MGMP Sebagai Ajang Peningkatan Kompetensi Guru Madrasah


Bonjol, Humas -- Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru, MTsN 4 Pasaman menggambleng guru-guru madrasah untuk mengikuti kegiatan pengembangan diri, salah satunya dengan mengikuti kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Seperti yang diikuti oleh guru Fikih MTsN 4 Pasaman pada Senin, (21/9). Semangat mengikuti MGMP ini ditunjukkan oleh guru MTsN 4 Pasaman. Hal ini terlihat dari semangat mengikuti kegiatan MGMP ini meski berlokasi sangat jauh.

Kepala MTsN 4 Pasaman, Raflis sepenuhnya mendukung kegiatan pengembangan diri guru-guru MTsN 4 Pasaman dengan berkoordinasi dengan Waka kurikulum, Amril. Sebelum memulai penyusunan jadwal pembelajaran di tahun ajaran baru, Amril sudah mengkoordinasikan kepada guru-guru MTsN 4 Pasaman untuk menyampaikan jadwal MGMP masing-masing mata pelajaran agar bisa disesuaikan sehingga tidak menyita waktu pembelajaran siswa.

Raflis berharap guru-guru MTsN 4 Pasaman bisa menimba ilmu dan meningkatkan kompetensinya melalui kelompok MGMP Madrasah kabupaten Pasaman tersebut. 

"Karena tidak semua guru bisa mengikuti kegiatan Diklat ataupun workshop, jadi kegiatan MGMP ini momentum yang tepat untuk saling berbagi ilmu, meningkatkan kompetensi, dan mengupgrade diri agar lebih berkembang lagi dari segi kompetensinya" harap Raflis. (Arya)

Sabtu, 18 September 2021

Hafizah Turrahmi, Siswa MTsN 4 Pasaman Ikuti Simulasi KSM Provinsi




Bonjol--Humas MTsN 4 Pasaman menggelar kegiatan simulasi untuk Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Provinsi, Sabtu (18/9). Berdasarkan hasil pengumuman KSM seleksi Kabupaten akhir Agustus lalu, satu orang siswa MTsN 4 Pasaman berhasil melaju ke tingkat provinsi untuk mata pelajaran IPS atas nama Hafizah Turrahmi.

Simulasi KSM provinsi digelar di madrasah masing-masing. Sementara untuk pelaksanaannya akan bertempat di MAN 1 Pasaman. Guna menyambut pelaksanaan KSM Provinsi ini, Tim KSM MTsN 4 Pasaman berusaha semaksimal mungkin dalam hal persiapan guna meminimalisir terjadinya gangguan dan kendala pada hari H.

Pelaksanaan simulasi sempat menemui trouble pada aplikasi KSM yang tidak berhasil dibuka. Tapi karena koordinasi dengan tim HD, kendala tersebut dapat segera diatasi. 
Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj. Raflis menyampaikan harapan besarnya jelang pelaksanaan KSM Senin nanti.
"Semoga pelaksanaan KSM nanti berjalan lancar. Harapan kita tentu ananda Hafizah Turrahmi sukses nantinya di tingkat provinsi. Dan terima kasih untuk semua Tim KSM baik madrasah, kabupaten, dan Provinsi yang telah bekerja keras menyukseskan kegiatan ini" jelasnya. (Arya)

Kamis, 16 September 2021

Guru MTsN 4 Pasaman Manfaatkan Asisten Google Sebagai Salah Satu Media Pembelajaran

 


Bonjol--Humas Pembelajaran di masa pandemi harus senantiasa menuntut seorang guru untuk selalu kreatif dan inovatif dalam mengajar. Pemanfaatan media yang beragam, serta kepiawaian dalam merancang media pembelajaran memang menjadi unsur prioritas. Tak terkecuali yang tengah dicoba oleh guru-guri MTsN 4 Pasaman. Setelah menggunakan asisten virtual beberapa waktu yang lalu oleh Amril salah seorang guru IPA, sekarang muncul kembali kreasi baru dari Resti Novelina, guru bahasa Indonesia (Rabu/15-9).

Sebelumnya Amril memanfaatkan aplikasi kartun, green screen, dengan berbantukan kinemaster dalam membuat media virtual asisten untuk pembelajaran Listrik Statis. Kali ini, Resti mencoba memanfaatkan kekhasan dan keunikan suara "Asisten Google" dalam membuat video pembelajaran 

"Selama ini anak-anak kita sudah biasa mendengar kalimat "Halo, Google!". Jadi, kita coba rancang sebuah video pembelajaran dengan menjadikan Asisten Google sebagai esensi dari medianya. Meskipun, bukan dari Asisten Google sendiri yang mengeluarkan fitur suaranya. Karena kalau dari aplikasi asisten google, jawaban yang diberikan tentu kaku dan tidak fleksibel seperti yang ingin coba kita tampilkan dalam video ini. Meski terbilang sederhana, nyatanya butuh persiapan konsep, editing video, serta aplikasi yang bisa menghasilkan suara seperti Asisten Google. Aplikasi ini bernama Sound Of Text. Penggunaannya sangat mudah" terang Resti. (Arya)

Senin, 13 September 2021

MTsN 4 Pasaman Gelar Pelaksanaan Gladi Bersih ANBK


 Bonjol--Humas     Sebanyak 45 orang siswa MTsN 4 Pasaman mengikuti pelaksanaan Gladi Bersih ANBK 2021 Senin,(13/4) bertempat di salah satu ruangan MTsN 4 Pasaman. Dengan persiapan yang benar-benar matang, MTsN 4 Pasaman melaksanakan Gladi Bersih Assesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Khusus bagi siswa-siswi Kelas VIII (Delapan) dengan menggunakan 1 Server dan terbagi menjadi 3 sesi. Novida dan Hendri Chan didaulat dan bertindak sebagai proktor dan teknisi Gladi Bersih ANBK MTsN 4 Pasaman.

Hj.Raflis selaku kepala madrasah menyampaikan bahwa peserta Gladi Bersih Assesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tidak dipilih atau tidak diusulkan oleh pihak Madrasah dan tidak semua siswa-siswi yang mengikuti Gladi Bersih ANBK, akan tetapi hanya 45 siswa-siswi kelas VIII sebagai sampel atau perwakilan yang dipilih secara acak melalui data EMIS madrasah. 
 “Semoga dengan pelaksanaan ANBK ini siswa-siswi kelas VIII MTsN 4 Pasaman dapat memahami soal-soal asesmen, kemudian mengenal tipe-tipe soal yang diujikan” ungkap Hj. Raflis. 
Lebih lanjut, kepala MTsN 4 Pasaman itu berharap semoga melalui ANBK ini madrasah dapat membangun kemampuan siswa-siswi dalam berpikir kritis, terutama di bidang akademik literasi dan numerasi.
Ditambahkan wanita kelahiran Pasaman itu, gladi bersih yang dilaksanakan ini, selain untuk mengatasi kendala-kendala yang mungkin terjadi saat pelaksanaan, juga melatih para siswa mengoperasikan komputer dengan aplikasi yang sudah tersedia. Meski sempat terjadi kendala mati lampu, namun semua kendala itu bisa diatasi dengan baik.

Terakhir, Hj Raflis berharap pelaksanaan ANBK bisa berjalan dengan lancar dan sukses tanpa ada kendala apapun, dan dia mengucapkan terimakasih kepada proktor, teknisi dan seluruh dewan guru yang telah bekerja keras untuk kelancaran ANBK nanti. (Arya)

Kamis, 09 September 2021

MTsN 4 Pasaman Terima Kunjungan Pengawas Madrasah

Bonjol--Humas MTsN 4 Pasaman mendapat kunjungan pengawas madrasah, Desmidar pada hari Kamis (9/9) yang disambut langsung oleh Kaur TU Erison dan Waka Kurikulum Amril. Dalam pertemuan itu, Desmidar mengevaluasi kembali mengenai perangkat pembelajaran guru-guru MTsN 4 Pasaman dalam pembelajaran di tahun ajaran 2021/2022. Dalam arahannya, didepan wakil dan Kaur TU pengawas madrasah memberikan bimbingan berupa saran dan masukan yang berkaitan supervisi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) tahun pelajaran 2021/2022. Desmidar berharap dalam penyusunan RPP, guru-guru tidak mengadopsi secara langsung perangkat pembelajaran yang telah di dapat, tapi memodifikasi terlebih dahulu karena situasi madrasah, karakteristik siswa tiap madrasah tentulah tidak sama. "Kita berharap muncul RPP yang memang didesain sendiri oleh guru bersangkutan meskipun merujuk pada silabus yang telah ada dari pusat dengan mengintegrasikan pada pembelajaran abad 21. Selain itu, digarapkan juga guru-guru juga memasukkan model dan media pembelajaran ke dalam perangkat dan bisa mengimplementasikan dalam kegiatan pembelajaran" harapnya. Lebih lanjut, Desmidar juga menyampaikan bentuk-bentuk penilaian yang telah dilengkapi dengan jurnal pembelajaran sehingga aktivitas siswa bisa terakam secara langsung pada jurnal guru. (arya)

Selasa, 07 September 2021

Matangkan Persiapan KSM Provinsi, MTsN 4 Pasaman Latih Siswa Secara Intensif

Bonjol--Humas Satu orang siswa MTsN 4 Pasaman berhasil lolos seleksi Kompetisi Sains Madrasah Tingkat Kabupaten yang digelar Agustus lalu. Dia adalah Hafizah Turrahmi yang berlomba dengan bidang studi IPS Terintegrasi. Rahmi, begitu panggilan akrabnya mendapatkan juara 3 dan berhasil melaju ke tingkat provinsi. Guna memaksimalkan perlombaan untuk tingkat Provinsi, Rahmi mendapatkan pelatihan secara intensif oleh guru bidang studi IPS, Novita Sari dan Rayeni. Seperti yang terlihat Selasa (7/9) di ruang perpustakaan MTsN 4 Pasaman. Menilik kembali gambaran soal KSM yang muncul saat seleksi tingkat kabupaten lalu, bentuk soal banyak dengan bahasa Arab dan bahasa Inggris. Hal ini lah yang coba disiasati oleh guru bidang studi IPS dengan mengajak kerja sama guru bahasa Arab dan bahasa Inggris dalam membahas bentuk soal KSM beberapa tahun belakangan. Selain itu, pembahasan soal juga lebih menekankan kepada penguasaan konsep dan penalaran sehingga siswa bisa mengembangkan materi dengan isu-isu global yang sedang berkembang saat ini. Untuk KSM Tingkat provinsi sendiri akan digelar dari tanggal 18-20 September nanti. "Kita coba jadikan peluang berharga seleksi KSM untuk tingkat provinsi tahun ini. Kita bahas semua bentuk soal agar ananda kita yang akan ikut lomba punya banyak pengalaman mengahadapi seleksi nanti. Karena berdarkan pengalaman anak-anak kita yang telah ikut tingkat kabupaten kemarin soal banyak dalam bentuk bahasa Arab dan bahasa Inggris, maka diminta juga kerja sama guru IPS dengan guru dari dua bidang studi tersebut. Mudah-mudahan dengan terus melatih siswa kita dengan rutin dan intensif, MTsN 4 Pasaman juga berhasil hendaknya untuk seleksi KSM di tingkat provinsi nanti" ucap Hj. Raflis, Kepala MTsN 4 Pasaman sembari melayangkan harapan. (Arya)

Sabtu, 04 September 2021

Program Sabtu Sehat Ala MTsN 4 Pasaman

Bonjol--Humas Sejak digelarnya kembali Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di MTsN 4 Pasaman, program-program yang telah dibentuk sebelum pandemi kembali dilanjutkan, termasuk Program Sabtu Sehat Ala MTsN 4 Pasaman. Program Sabtu Sehat ini mengusung kegiatan senam pagi bersama seluruh civitas akademik madrasah, seperti yang terlihat Sabtu (4/9) dimana seluruh warga madrasah mengenakan seragam olahraga. Bertempat di halaman madrasah, seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan mengikuti kegiatan senam bersama. Kegiatan ini rencananya akan terus dilakukan setiap hari Sabtu pagi sebelum pembelajaran dimulai. Karena masih PTMT, siswa yang mengikuti senam pun hanya sebagian saja. Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj Raflis menyampaikan bahwa Sabtu Sehat ini bertujuan untuk meningkatkan kebugaran tubuh seluruh warga madrasah dan menaikkan imunitas apalagi dalam kondisi pandemi. "Tubuh yang bugar serta imunitas yang kuat dapat mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di madrasah. Namun meski sedang senam sekalipun, prokes tetap harus selalu dijalankan,” ujar Hj. Raflis. Dalam pelaksanaan Sabtu Sehat beragam senam pun ditampilkan, seperti Senam Indonesia Sehat, Senam Gemufamire, dan Senam Pinguin. Hj.Raflis berharap, program Senam Sehat Sabtu Pagi itu tak hanya mampu menjaga kebugaran tubuh saja, namun irama senam yang penuh semangat akan merilekskan pikiran siswa sebelum menerima pembelajaran di dalam ruang kelas. (Arya)

Siswa MTsN 4 Pasaman Siap Wakili Pasaman Pada MTQN Tingkat Provinsi Sumbar

Bonjol--Humas Satu orang siswa MTsN 4 Pasaman turut serta berpartisipasi dalam menyukseskan MTQ Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang akan di helat di Kota Padang Panjang, nanti. Siswa tersebut adalah Jihan Rihhadatul Haq, Siswa Kelas IX1. Jihan, begitu dia akrab disapa akan berlomba dalam cabang yang dikuasainya, yakni cabang tahfidz 5 juz non tilawah. Saat ini, Sabtu (4/9) Jihan masih mengikuti serangkaian latihan dan persiapan di Islamic Center, Lubuk Sikaping, Pasaman. Jihan sendiri merupakan salah satu siswa MTsN 4 Pasaman yang tak hanya berprestasi sebagai seorang hafidz Qur'an, tapi juga di bidang akademik. Belum lama berselang, Jihan mewakili MTsN 4 Pasaman berlaga di ajang KSM (Kompetisi Sains Madrasah) tingkat Kabupaten dan mendapatkan Juara Harapan 2. Meski tak bisa melanjutkan ke tingkat provinsi, bukan berarti semangat Jihan berkompetisi jadi terhenti. Buktinya, dia terpilih menjadi utusan kafilah MTQ Kecamatan Bonjol dan lolos seleksi mewakili Kabupaten Pasaman untuk bertanding di tingkat provinsi, nantinya. Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj. Raflis mengaku bangga dengan terpilihnya Jihan mewakili Kabupaten Pasaman. "Pihak madrasah mengucapkan selamat bertanding dan berlomba untuk ananda Jihan. Semoga Jihan bisa menorehkan prestasi mewakili Pasaman di ajang MTQN nanti. Jihan adalah bukti nyata, betapa keseimbangan antara bidang akademik dan agama itu bisa dicapai sekaligus. Bahkan saat perlombaan KSM beberapa waktu lalu, Jihan saat itu sedang persiapan dan tengah mengikuti pelatihan MTQN. Namun karena tekad dan semangatnya yang kuat, dia mampu menjalani dua hal penting dalam waktu yang bersamaan. Semoga Jihan mampu menjadi contoh dan memotivasi siswa-siswa MTsN 4 Pasaman lainnya" ungkap Hj. Raflis. (Arya)

Jumat, 03 September 2021

Tim Teknis MTsN 4 Pasaman Siap Sukseskan ANBK 2021

Bonjol--Humas Simulasi ANBK (Assesmen Nasional Berbasis Komputer) merupakan salah satu tahapan yang sangat penting dilaksanakan sebagai uji coba dan persiapan atas ANBK yang digelar pada Hari H. Hal inilah yang tengah disiapkan oleh Proktor dan Teknisi ANBK MTsN 4 Pasaman lewat kegiatan rapat virtual yang digelar oleh bidang penmad Kanwil Kemenag Sumbar dan Tim Teknis ANBK via zoom meeting, Jumat (3/9). Pada Rapat Koordinasi, Proktor dan Teknisi Madrasah bisa mengajukan berbagai kendala yang ditemui selama proses persiapan dan pematangan menyambut ANBK 2021. Untuk kegiatan ANBK 2021 ini, MTsN 4 Pasaman telah menyiapkan tenaga 1 proktor utama dan 1 teknisi atas nama Novida dan Hendri Chan. Jelang kegiatan asesmen ini diadakan, terlebih dahulu dilaksanakan sinkronisasi aplikasi agar persiapan gladi bersih dan Ujian Utama ANBK 2021
berlangsung lebih maksimal, nantinya. Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj. Raflis berharap baik kegiatan simulasi ataupun ANBK 2021 nanti dapat berjalan dengan lancar sehingga MTsN 4 Pasaman siap untuk mengikuti pelaksanaan ANBK seperti yang tertera pada jadwal 4-7 Oktober mendatang untuk gelombang pertama. Harapan lain Hj. Raflis kepada proktor dan Teknisi yang sedang mempersiapkan segala hal terkait ANBK 2021, melalui Rapat Koordinasi Persiapan ANBK 2021 serta evaluasi Uji Coba AKMI. Untuk tahapan kegiatan ANBK 2021 ini, MTsN 4 Pasaman memilih pelaksanaan secara mandiri dan bersifat semi online.Sementara itu, Hendri Chan mengatakan bahwa proktor dan Teknisi MTsN 4 Pasaman berusaha mematangkan persiapan menyambut ANBK 2021 melalui koordinasi di WAG (WhatsApp Group) tim teknis ANBK 2021 maupun lewat serangkaian kegiatan rapat koordinasi virtual via zoom meeting. “Seluruh persiapan dari server, persiapan komputer hingga proses sinkronisasi dengan pusat semuanya sudah beres. Wifi madrasah pun dapat diakses dengan lancar. Kita berharap pelaksanaan ANBK ini dapat berjalan dengan lancar" harapnya. (Arya)

Kamis, 02 September 2021

Gelar PTMT, MTsN 4 Pasaman Prioritaskan Prokes

Sejak dikeluarkannya Surat Edaran Bupati Pasaman tentang izin Pelaksanaan Tatap Muka Terbatas (PTMT) tanggal 23 Agustus lalu, MTsN 4 Pasaman pun melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan sistem shift. Dan selama pelaksanaan PTMT, protokol kesehatan (prokes) pun jadi hal mutlak yang wajib dipatuhi oleh seluruh warga madrasah. Hal inilah yang setiap harinya dilaksanakan oleh Tim Satgas Covid-19 MTsN 4 Pasaman seperti yang terlihat pada Kamis (2/9). Dipintu gerbang madrasah, siswa disambut oleh Tim Satgas Covid yang telah berjaga untuk mengukur suhu tubuh dan menyemprotkan handsanitizer. Hj. Raflis selaku kepala madrasah, menghimbau kepada seluruh civitas akademik MTsN 4 Pasaman agar selalu kooperatif dalam menerapkan prokes. Siswa, guru dan pegawai wajib mematuhi aturan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, serta selalu mengecek suhu tubuh sebelum memasuki area madrasah serta penyemprotan handsanitizer oleh Tim Satgas Covid-19.
Lebih lanjut Hj. Raflis menyampaikan bahwa sampai saat ini, kegiatan PTMT akan selalu dievaluasi. Artinya, jika masih ada warga madrasah yang 'membandel' dan tidak mengindahkan aturan prokes, akan memunculkan peluang bahwa PTMT tidak akan bisa dilanjutkan dari pembelajaran kembali berlangsung dari rumah. (Arya)

Gelar PTMT, MTsN 4 Pasaman Prioritaskan Prokes

Sejak dikeluarkannya Surat Edaran Bupati Pasaman tentang izin Pelaksanaan Tatap Muka Terbatas (PTMT) tanggal 23 Agustus lalu, MTsN 4 Pasaman pun melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan sistem shift. Dan selama pelaksanaan PTMT, protokol kesehatan (prokes) pun jadi hal mutlak yang wajib dipatuhi oleh seluruh warga madrasah. Hal inilah yang setiap harinya dilaksanakan oleh Tim Satgas Covid-19 MTsN 4 Pasaman seperti yang terlihat pada Kamis (2/9). Dipintu gerbang madrasah, siswa disambut oleh Tim Satgas Covid yang telah berjaga untuk mengukur suhu tubuh dan menyemprotkan handsanitizer. Hj. Raflis selaku kepala madrasah, menghimbau kepada seluruh civitas akademik MTsN 4 Pasaman agar selalu kooperatif dalam menerapkan prokes. Siswa, guru dan pegawai wajib mematuhi aturan seperti memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, serta selalu mengecek suhu tubuh sebelum memasuki area madrasah serta penyemprotan handsanitizer oleh Tim Satgas Covid-19. Lebih lanjut Hj. Raflis menyampaikan bahwa sampai saat ini, kegiatan PTMT akan selalu dievaluasi. Artinya, jika masih ada warga madrasah yang 'membandel' dan tidak mengindahkan aturan prokes, akan memunculkan peluang bahwa PTMT tidak akan bisa dilanjutkan dari pembelajaran kembali berlangsung dari rumah. (Arya)

Jihan Rihhadatul Haq, Lolos Jalur Prestasi Pada SNPDB MAPK Padang Panjang

  Bonjol--Humas Jihan Rihhadatul Haq, siswa MTsN 4 Pasaman berhasil lolos pada SNPDB (Seleksi Nasional Peserta Didik Baru) tahun pelajaran 2...