Rabu, 29 September 2021

MTsN 4 Pasaman Mulai Laksanakan Kegiatan supervisi Akademik

 


Bonjol--Humas Supervisi merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan oleh seorang guru dalam melaksanakan profesinya sebagai guru. Tujuan supervisi adalah untuk mengetahui atau mengevaluasi proses pembelajaran yang dilakukan oleh seorang guru serta untuk mengetahui kualitas guru dalam mengajar sehingga dapat meningkatkan kualitas dalam pembelajaran.  Oleh sebab itu, Kepala MTsN 4 Pasaman Hj. Raflis melaksanakan supervisi kepada setiap guru bidang studi seperti yang terlihat hari ini, Rabu (29/9).

Supervisi hari ini dilaksanakan di kelas VII.1 dengan guru bidang studi Bahasa Inggris, Yulia Oktarina. Adapun yang bertindak sebagai supervisor adalah Kepala MTsN 4 Pasaman sendiri, Hj. Raflis bersama wakamad bidang kurikulum, Amril. Karena masih berada dalam situasi pandemi, kondisi pembelajaran tentu saja mewajibkan guru dan siswa menggunakan masker dan harus menjaga jarak. Adapun materi yang diajarkan dalam kegiatan supervisi kali ini adalah "Menentukan Nama Hari dan Bulan".

Saat kegiatan supervisi kelas, semua guru bebas menggunakan media pembelajaran yang sesuai berdasarkan karakteristik materi yang diajarkan. Meski demikian, setiap guru yang akan disupervisi serta supervisor diharapkan terlebih dahulu memahami instrumen supervisi baik dari segi perencanaan maupun pelaksanaan. Instrumen perencanaan pada umumnya berkaitan dengan rencana pelaksanaan pembelajaran, sementara untuk instrumen pelaksanaan adalah aktivitas guru di dalam kelas saat mengajar, mulai dari kegiatan membuka sampai menutup kegiatan pembelajaran.

Kepala MTsN 4 Pasaman, Hj. Raflis menyampaikan kepada semua guru bidang studi agar terlebih dahulu mempersiapkan diri, baik dari segi administrasi maupun kesiapan mental saat mengajar di dalam kelas.

"Tidak perlu merasa grogi saat dinilai. Bersikap alamiah saja sebagaimana pembelajaran seperti biasa. Kemudian gunakan media dan strategi pembelajaran yang membuat anak menjadi aktif, sehingga guru bertindak sebagai fasilitator dan mengarahkan kegiatan pembelajaran. Sebab, di dalam kelas guru adalah nakhkodanya. Kemana kapal yang berisi siswa akan dibawa berlayar, tergantung bagaimana cara nakhkodanya mengarahkan. Bagaimanapun juga, hakikat dari supervisi ini adalah bahan evaluasi untuk guru tentang kompetensinya, sehingga diharapkan ke depan guru-guru yan telah disupervisi ini mampu meningkatkan kualitas dalam pembelajaran" urainya menjelaskan. (arya)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jihan Rihhadatul Haq, Lolos Jalur Prestasi Pada SNPDB MAPK Padang Panjang

  Bonjol--Humas Jihan Rihhadatul Haq, siswa MTsN 4 Pasaman berhasil lolos pada SNPDB (Seleksi Nasional Peserta Didik Baru) tahun pelajaran 2...